BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Dasar Pemikiran
Salah satu pilar utama fungsi sekolah adalah fungsi Pendidikan, disamping fungsi pengajaran dan pelatihan. Secara kelembagaan, Sekolah Menengah Pertama (SMP) merupakan sekolah yang dirancang untuk mempersiapkan muridnya melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang tinggi yaitu, Sekolah Menengah Atas ( SMA ). Di sisi lain, kehidupan remaja pada usia tingkat SMP, terutama tingkat SMP sangatlah rentan terhadap penyalahgunaan obat-obat terlarang, tawuran, pergaulan bebas dan permasalahan renaja lainnya.
Keadaan tersebut di atas, merupakan masalah bermatra banyak yang dihadapi dunia pendidikan Indonesia. Jumlah tenaga produktif yang besar tidaklah cukup jika tidak ditunjang oleh kualitas kemampuan yang diperlukan dalam persaingan pasar tenaga kerja yang menyemesta. Besarnya jumlah lulusan yang tidak melanjutkan sekolah merupakan masalah sosial yang perlu segera ditanggulangi.
Namun, persoalan yang paling mendasar dari penyelenggaraan pendidikan di jenjang pendidikan dasar dan menengah adalah kenyataan bahwa proses pembelejaran terlalu berorientasi kepada penguasaan materi pembelajaran, dan bukan dari makna atau nilai yang dikandungnya. Artinya, model pengajaran yang diterapkan selama ini cenderung terlalu banyak berteori dan tidak terkait dengan lingkungan. Akibatnya, murid tidak mampu menerapkan apa yang dipelajarinya di sekolah untuk memecahkan masalah yang dihadapinya dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan seakan-akan tercabut dan terasingkan dari lingkungan kehidupan masayarakatnya sendiri dan acapkali menghasilkan angkatan kerja yang tidak produktif atau bahkan menganggur. Inilah salah satu faktor penentu yang memicu munculnya penyimpangan tingkah laku yang mengganggu ketertiban dan ketentraman keluarga, masayarakat, bangsa dan negara.
Salah satu jalan keluar yang dicoba diterapkan di SMP Insan Kamil Bogor untuk membenahi pendidikan ialah konsep penyelenggaraan pendidikan berbasis luas kecakapan hidup (broad based education-life skill). Konsep ini mengandung pengertian bahwa pendidikan harus mampu mewadahi berbagai kebutuhan masyarakat luas dengan dukungan keikutsertaan masyarakat dan penguasaan mata pelajaran bukan lagi menjadi tujuan utama pengajaran, melainkan sarana untuk menanamkan nilai kehidupan dan menumbuhkembangkan kecakapan hidup.
Dalam kerangka dan dasar pemikiran seperti inilah profil, proses dan format pendidikan murid di SMP Insan Kamil Bogor ingin menghasilkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas tinggi, baik di bidang akhlaknya, intelektualnya dan keahlian/keterampilannya.
Lalu, mengingat kenyataan bahwa lebih dari 40% murid yang bersekolah di Yayasan Pendidikan Insan Kamil juga merangkap sebagai santri/santriat di Pesantren Al Ihya, maka keterpaduan program, koordinasi dan konsolidasi antara pihak sekolah dan pihak pesantren sangatlah penting, baik dalam Planning, Organizing, Actuating dan Controlling (POAC), kondisi kerja intern sekolah sangatlah menentukan keberhasilan tercapainya tujuan Visi dan Misi pendidikan SMP Insan Kamil. Dimana fungsi dan proses pengajaran dan pelatihan menjadi fokus tanggung jawab koordinasi dan wewenang bagian Kepala Bagian Urusan Kurikulum, fungsi dan proses pembudayaan/pembiasaan merupakan fokus tanggung jawab bagian Kepala Bagian Urusan Kesiswaan SMP Insan Kamil beserta seluruh unsur pengelola program Ekstrakurikuler lainnya bekerjasama dengan pihak pesantren Al Ihya, agar apa yang kita cita-citakan dapat tercapai dengan baik ada dalam ridlo Allah SWT.
Dengan dasar pemikiran di atas maka dipandang perlu menyusun suatu Program Kerja Kepala Bagian Urusan Kesiswaan SMP Insan Kamil yang komprehensif dan aplikatif, baik di tingkat strategis, taktis, maupun teknis operasionalnya.
1.2. Landasan Program
1. Al Qur’an:
Surat (QS) As-Shaf, 61: 2, 3, 10-14;
Surat (QS) Al-Alaq, 96: 1-5;
Surat (QS) Al-Baqarah, 2: 31-33, 264;
Surat (QS) Al-Jumu’ah, 62: 2;
Surat (QS) Ali Imron, 3: 164
Surat (QS) Al-Ahzab, 33: 34
2. Undang-Undang Dasar 1945 (Pembukaan dan Pasal 31 & 32)
Mengamanatkan upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, serta agar pemerintah mengupayakan satu sistem pengajaran dan pendidikan nasional yang diatur undang-undang, yang memungkinkan warganya mengembangkan diri sebagai manusia Indonesia seutuhnya (Insan Kamil).
3. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3839)
1.3. Tujuan dan Sasaran Program
Naskah Program Kerja Kepala Urusan Kesiswaan SMP Insan Kamil Bogor Tahun Pelajaran 2007/2008 ini disusun dengan sistematika sebagai berikut:
Bab. 1, Pendahuluan, mengungkap: Dasar Pemikiran, Landasan Program, Tujuan dan Sasaran Program; Serta Sistematika Program
Bab. 2, Berisi uraian Matriks Jenis, Jadwal dan Pelaksanaan Program Kerja Kepala Urusan Kesiswaan SMP Insan Kamil Bogor Tahun Pelajaran 2007/2008; serta Deskripsi Unit-Unit Program Kerja.
Bab. 3, Tentang Struktur dan Lingkup Organisasi Kesiswaan; Job Description Staff Kesiswaan; Model Diagram Alur Administrasi (Arus Sistem Manajemen Informasi/Flow Chart) Kesiswaan; Daftar Format Administrasi Kesiswaan SMP Insan Kamil Bogor.
Bab. 4, Tentang Rencana Anggaran Pembiayaan Program Kesiswaan.
Bab. 5, Penutup dan Lampiran-lampiran.
BAB II
PROGRAM KERJA KESISWAAN
SMP INSAN KAMIL BOGOR TAHUN PELAJARAN 2007/2008
2.1. Unit Jadwal dan Pelaksanaan Program Kerja
No | Unit/Jenis Kegiatan | Waktu Pelaksanaan | Penanggung Jawab Pelaksana |
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. | Penyusunan Program Kerja Tahunan Kesiswaan SMP Penyusunan Program dan Pembentukan Panitia PMB Penerimaan Murid Baru (PMB) Penyusunan Program dan Pembentukan Panitia Masa Orientasi Murid (MOM) Masa Orientasi Murid (MOM) Murid Baru Klasifikasi dan Distribusi Murid Baru dan Lama (Kelas X, XI dan XII) Perencanaan Program Ekstrakurikuler Pengambilan Data Murid - Data Kesehatan - Data Pribadi dan Psikotest - Data Pemahaman dan Praktek Ibadah Penjadwalan dan Pembinaan Pelaksanaan Upacara Bendera Mutasi Murid Pengisian Klapper dan Ledger Pengisian Buku Induk Murid Monitoring dan Pembinaan - Absensi Harian Murid - Kasus-kasus Pelanggaran Tata Tertib Sekolah Absensi dan Pengajian Shalat Dhuha - Kegiatan Ekstrakurikuler - Kebersihan (5K) - Bimbingan dan Penyuluhan) Pemilihan dan Penyusunan Pengurus OSIS Baru 2007/2008 Pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen Murid/Siswa (OSIS) Peringatan Hari-Hari Besar Islam Perencanaan Program dan Panitia Widya Wisata/Rihlah Ilmiah Supervisi Kelas Pelaksanaan Class Meeting Pekan Olahraga Insan Kamil Pengiriman Mengikuti Lomba/ Pertandingan Penyusunan Laporan Akhir Tahun Kepala Urusan Kesiswaan SMP Insan Kamil Bogor | 15-30 Juni 2007 24-30 Juni 2007 8 Juni-13 Juli 2007 11-13 Juli 2007 15-28 Juli 2007 15-21 Juli 2007 15-20 Juli 2007 Juli-Agustus 2007 Juli 2007-Juni 2008 Juli 2007-Juni 2008 Agustus 2007 Agustus-Sept 2007 Juli 2007-Juni 2008 Juli 2007-Juni 2008 Oktober 2007 Oktober 2007 Juli 2007-Juni 2008 Juli 2007-Juni 2008 Januari-Juni 2008 November 2007 Juli 2007-Juni 2008 Juni 2007 | Ka. Ur. Kesiswaan -idem- Panitia PMB Ka. Ur. Kesiswaan Panitia MOM Ka. Ur. Kesiswaan Dan Ka. Ur. Kurikulum Ka. Ur. Kesiswaan Ka. Ur. Kesiswaan dan Staff BP dan Team Ka. Ur. Kesiswaan Ka. Ur. Kesiswaan Ka. Ur. Kesiswaan Staf TU, Wali Kelas Ka. Ur. Kesiswaan Staf TU Guru Piket Wali Kelas Dewan Guru Ka. Ur. Kesiswaan Ka. Ur. Kurikulum Koordinator BP Ka. Ur. Kesiswaan Ka. Ur. Kesiswaan OSIS Ka. Ur. Kesiswaan OSIS Ka. Ur. Kesiswaan OSIS Panitia Ka. Ur. Kesiswaan Team CTL Ka. Ur. Kesiswaan Ka. Ur. Kesiswaan OSIS Panitia Ka. Ur. Kesiswaan Koord. Lomba Ka. Ur. Kesiswaan |
2.2. Deskripsi Unit-Unit Proyek/Program Kerja
Di bawah ini beberapa Deskripsi Unit-Unit Proyek/Program Kerja yang diadakan oleh SMP Insan Kamil Bogor, yaitu:
1. Menyusun Program Kerja Tahunan Kesiswaan SMP Insan Kamil Bogor
Program Kerja Tahunan ini disusn sebagai langka perencanaan dan pengorganisasian dalam rangkaian awal manajemen urusan Kesiswaan pada Tahun Pelajaran yang akan berjalan. Program Kerja Tahunan berfungsi sebagai pedoman kerja bagi proses actuating (penggerakan), koordinasi dan controlling (pengawasan dan evaluasi) pada tahun kerja yang akan berjalan. Tentunya Program Kerja juga akan bermanfaat bagi proses perencanaan program, pengorganisasian dan pengawasan (POAC) program kerja pada tahun-tahun berikutnya.
Penyusunan Program Kerja ini dilakukan bersama (koordinasi) dengan Kepala Urusan Kurikulum dan Kepala Sekolah SMP Insan Kamil Bogor. Waktu penyusunannya adalah sekitar bulan Juli, yaitu sebelum kegiatan Belajar-Mengajar (KBM) dimulai.
Program Kerja ini mencakup seluruh tugas pokok Kepala Urusan Kesiswaan dengan memperhatikan urgensi tujuan dan skala prioritas target, Jadwal, Kalender Akademik dan kondisi sumber daya di sekolah yang ada.
2. Mengkoordinir Penerimaan Murid Baru (PMB)
Program ini bertujuan untuk mempersiapkan segala sesuatu yang bersangkut paut dengan Penerimaan Murid Baru, meliputi kegiatan-kegiatan:
a. Pembuatan/Penyusunan proposal Program PMB Tahun Pelajaran 2007/2008
b. Membentuk organisasi Panitia Penerimaan Murid Baru Tahun Pelajaran 2007/2008 beserta struktur Job Description-nya dan Model Alur Kerja/Arus Informasi Manajemen-nya (Flow Chart). Kepanitiaan dikoordinasikan bersama Kepala Sekolah, Kepala Urusan Humas, dan melibatkan unsur-unsur Guru dan Tata Usaha Sekolah.
c. Membuat dan melengkapi format-format administrasi PMB.
d. Publikasi PMB oleh Kepala Urusan Humas bersama Panitia PMB dan pihak Yayasan Pendidikan Insan Kamil.
e. Pelaksanaan Penerimaan Murid Baru (Pendaftaran, wawancara, psikotes, seleksi, pendataan) dilaksanakan dari pertengahan Juni 2007 sampai dengan pertengahan bulan Juli 2007.
f. Pembuatan Laporan Kegiatan PMB kepada Kepala Sekolah, Ketua Yayasan Pendidikan Insan Kamil dan Dinas Pendidikan Kota Bogor.
3. Pengenalan/Masa Orientasi Murid Baru
Program ini bertujuan untuk mempersiapkan segala sesuatu yang berkenaan dengan pelaksanaan Pengenalan dan Orientasi Murid Baru SMP Insan Kamil Bogor. Pelaksanaannya adalah sebagai berikut:
a. Penyusunan Proposal Program Pengenalan dan Orientasi Murid Baru (MOM).
b. Pembentukan Panitia Pelaksana (Organizing) Pengenalan Murid Baru yang melibatkan para Guru (Penatar) dan Pengurus OSIS SMP Insan Kamil Bogor.
c. Pelaksanaan Pengenalan dan Orientasi Murid Baru.
d. Evaluasi/Penilaian hasil Pengenalan dan Orientasi Murid Baru.
e. Pembuatan Laporan Pelaksanaan Program Pengenalan dan Orientasi Murid Baru kepada Kepala Sekolah, Yayasan, dan Dinas Pendidikan Kota Bogor.
4. Pendistribusian Murid dan Pembagian Kelas
Bersama dengan Kepala Urusan Kurikulum dan Kepala Sekolah, mendistribusikan Murid Baru dan Lama berdasarkan pertimbangan seleksi, psikotes dan prestasi, jenis kelamin serta sikap prilaku (akhlak). Kegiatan ini dilaksanakan pada awal masuk sekolah (15-28 Juli 2007) sebelum KBM berjalan.
Kemudian mengadakan koordinasi dengan Tata Usaha/Staf Administrasi Kesiswaan untuk membuat Daftar Murid, Kelas dan Absensi Harian Murid.
5. Perencanaan, Pengorganisasian, Penggerakan, dan Koordinasi Kegiatan Penunjang Pendidikan (Kokurikuler dan Ekstrakurikuler)
Program Kegiatan penunjang pendidikan di SMP Insan Kamil Bogor ini direncanakan meliputi dua kegiatan utama, yaitu kegiatan Kokurikuler dan Ekstrakurikuler wajib dan pilihan.
Kegiatan yang wajib diikuti oleh semua murid:
No | Jenis Kegiatan | Penanggung Jawab/Pembimbing |
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. | Pengajian Harian Qobla KBM Sekolah Shalat Dhuha Berjamaah Praktikum Fisika Praktikum Biologi Praktikum Kimia Praktikum Bahasa Arab Praktikum Bahasa Inggris Praktikum Komputer Praktikum Ketrampilan Praktikum Qiro’ah (Al-Qur’an) | |
Kegiatan pilihan yang dapat diikuti oleh murid yang berminat:
No | Jenis Kegiatan | Penanggung Jawab/Pembimbing |
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. | Tahfidzil Qur’an Qiro’atul Qur’an Tabligh dan Dakwah Kaligrafi Shalawat, Nasyid, Marawis Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) Tata Boga Menulis Naskah Teater/Drama Futsal Volley Basket Bulu Tangkis Merpati Putih Tae Kwon Do Perisai Diri | M. Jadid Drs. Abdurrahman Siti Rohmah Syaripudin Sam’an Li Amrillah Edawati LaSMPdita Hana Neti Muliati Ferry Rukiyanto Herry Choerudin Kristanto Dwi Kurniawan Mujahid Lukmanul Hakim Nuraini Lubis |
6. Pengambilan Data Murid
Pengambilan data murid bertujuan untuk melengkapi dan memberikan masukan data bagi pusat data (Data Base) murid yang akan bermanfaat untuk pengambilan keputusan atau tindakan perlakuan yang tepat terhadap murid baik secara individual maupun secara klasikal. Data tersebut juga akan bermanfaat untuk pengisisian Buku Induk Murid, Buku Klapper, Buku Ledger, dll. Pengambilan data dilakukan pada saat awal KBM atau sebelum KBM berjalan (15-30 Juli 2007) oleh suatu team khusus (Ka. Ur. Kesiswaan, BP, Guru-guru Agama, Guru Piket, Wali Kelas dan Tata Usaha).
Data yang diambil dan dikumpulkan berupa:
(i) Data Pribadi Murid dan Psikogram (Gambaran Kesehatan Mental dan Kapasitas/potensi Intelektual);
(ii) Data Kesehatan;
(iii) Data Latar Pemahaman Diniyyah Murid (meliputi Aqidah, Syariah Ubudiyah, Muamalah dan Akhlak)
7. Penjadwalan dan Pembinaan Pelaksanaan Upacara Bendera
Penjadwalan disini maksudnya adalah penjadwalan petugas pelaksana Upacara Bendera yang dilaksanakan seminggu sekali tiap hari Senin pagi dari pukul 07.00-07.30. Petugas adalah dari murid SMP setiap kelas untuk setiap kali Upacara Bendera. Penjawdwalan meliputi tugas kelas mana dan siapa saja nama-nama petugasnya untuk setiap jenis tugas. Harus ada persiapan dan pelatihan intensif bagi para calon petugas pelaksana upacara bendera secara keseluruhan. Pelatihan massal untuk petugas dapat dilaksanakan waktunya secara keseluruhan, baik waktu, tempat dan pembinanya, pada hari Ahad pagi atau hari libur lainnya.
8. Pengisian Buku Induk, Klapper dan Ledger
Pengisian Buku Induk dan Klapper dilakukan oleh petugas (Staf) Tata Usaha/Asisten Kepala Urusan Kesiswaan yang khusus menangani administrasi kesiswaan.
Untuk memudahkan terwujudnya Sistem Informasi Administrasi Sekolah (SIAS) atau Sistem Informasi Manajemen Sekolah (SIMS), maka pemasukan data ke Data Base komputer dilakukan oleh seorang Operator data entry di Pusat Data Sekolah (PDS).
Untuk itu maka format-format konvensional Buku Induk Murid, Buku Klapper dan Buku Ledger harus diprogram/dimodifikasikan sesuai dengan prosedur SIMS terkomputerisasi.
Bila perlu, untuk menunjang penerapan SAS/SIMS ada penambahan satu orang lagi SDM/Personalia tenaga Operator-Programmer komputer dan harus ada satu/dua unit komputer yang khusus hanya menangani penggunaan SAS/SIMS SMP Insan Kamil Bogor. Jadi tidak tercampur aduk dan berebut dengan pemakaian kepentingan lainnya.
Adapun mekanisme atau alur kerja (SAS/SIMS) diatur dengan berpedoman pada Model Akhir Alur (flow Chart) SIM Kesiswaan pada Bab III Program ini.
9. Monitoring dan Pembinaan Harian Kesiswaan
Kegiatan ini meliputi:
1) Monitoring dan pembinaan absensi murid harian KBM, Pengajian dan Shalat Dhuha (termasuk peringatan, sanksi dan tindak lanjutnya)
Untuk pelanggaran Absensi tingkat pertama ditangani oleh Guru Piket, sedang untuk pelanggaran tingkat II ditangani oleh Wali Kelas, pelanggaran tingkat III ditangani oleh Kepala Urusan Kesiswaan.
2) Monitoring dan pembinaan pada kasus-kasus pelanggaran murid terhadap Tata Tertib dan Peraturan Sekolah (termasuk peringatan, sanksi dan tindak lanjutnya) pelanggaran Tingkat Pertama ditangani oleh Guru Piket, sedang untuk pelanggaran tingkat II ditangani oleh Wali Kelas, pelanggaran tingkat III ditangani oleh Kepala Urusan Kesiswaan.
3) Monitoring dan pembinaan terhadap kegiatan Penunjang Pendidikan (kokurikuler dan ekstrakurikuler).
4) Monitoring dan pembinaan terhadap Kebersihan, Ketertiban, Kesehatan, Keindahan dan Kenyamanan (5K) sekolah. Pelanggaran tingkat pertama ditangani oleh Guru Piket, sedang untuk pelanggaran tingkat II ditangani oleh Wali Kelas, pelanggaran tingkat III ditangani oleh Kepala Urusan Kesiswaan.
5) Supervisi Kelas.
10. Pemilihan Ketua dan Penyusunan (Organizing) Pengurus OSIS Baru dan Pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen OSIS
Bersama dengan Majelis Permusyawaratan Kelas (MPK), Kepala Urusan Kesiswaan melakukan pemilihan calon Ketua OSIS baru tahun 2007/2008 untuk menggatikan Ketua OSIS dan kepengurusannya yang kini sudah duduk di kelas XII.
Ketua OSIS yang baru dipilih dari murid kelas XI yang memenuhi syarat prestasi akademis bagus (rata-rata nilai tidak kurang dari 7 (atau lebih dari 7)) dan prestasi akhlak serta kepemimpinannya sudah terlihat baik.
Pemilihan Ketua OSIS ini dilaksanakan sekitar pertengahan-akhir bukan September 2007. Pemilihan menggunakan sistem formatur dan keputusan akhir ada di tangan pertimbangan dan musyawarah Dewan Guru, Kepala Sekolah setelah mendengar usulan dari MPK.
Setelah Ketua OSIS yang baru terpilih, maka akan diikuti dengan pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen OSIS (PKMO) yang diakhiri dengan penyusunan organisasi/pengurus OSIS masa bakti 2007-2008.
11. Peringatan Hari-Hari Besar Islam dan Nasional
Peringatan Hari-hari Besar Islam (PHBI) dikelola oleh Pengurus OSIS dengan bimbingan Kepala Urusan Kesiswaan dan anggota Dewan Guru lainnya. Antara lain PHBI ini meliputi
1) PHBI Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW
2) PHBI Maulid Nabi Muhammad SAW
3) PHBI Tahun Baru Hijriyah (1 Muharram)
4) PHBI Menyambut Bulan Ramadhan/kegiatan Ramadhan di sekolah
5) Dll
12. Kegiatan Class-Meeting/Pekan Olahraga
Kegiatan Class Meeting/Pekan Olahraga perlu direncanakan dan diprogram, sebaik mungkin. Apa yang baik yang sudah pernah dilakukan tahun kemarin dapat dipertahankan dan dikembangkan lagi bentuk-bentuk kegiatannya yang menunjang misi pendidikan, pembiasaan, pengajaran dan pelatihan murid. Untuk persiapan hal ini maka akan dibuat/disusun program khusus kegiatan Class-Meeting/Pekan Olahraga dengan waktu pada pertengahan bulan November.
13. Program Widya Wisata/Rihlah Ilmiah
Program Widya Wisata/Rihlah Ilmiah ini dilakukan berdasarkan kebutuhan akan penambahan wawsan ilmu, ketrampilan dan pengalaman murid, kebutuhan rekreasi/refreshing. Penyelenggara adalah Panitia Sekolah yang terdiri dari para Dewan Guru, Team CTL dan pengurus OSIS setelah mendapat restu Kepala Sekolah dan dari Ketua Yayasan Pendidikan Insan Kamil.
14. Pembuatan Laporan Bulanan dan Laporan Tahunan
Pembuatan Laporan Bulanan tentang keadaan Murid ditujukan untuk rapat Dewan Guru, Pengurus Sekolah dan Pimpinan Yayasan Pendidikan Insan Kamil serta Kantor Dinas Pendidikan Kota Bogor.
Pembuatan Laporan Akhir Tahun Kepala Urusan Kesiswaan SMP dimaksudkan untuk laporan Kepala Sekolah, Yayasan dan Arsip bagi penelitian dan Pengembangan Program, Manajemen (SIAS/SIMS) tahun-tahun yang akan datang.
BAB III
STRUKTUR DAN ORGANISASI KESISWAAN SMP
A. Struktur dan Lingkup Organisasi Kesiswaan SMP
Untuk menunjang terlaksananya Program Kerja ini, maka manajemen organisasi dan sumberdaya manusia pengelola dan pelaksana program adalah sangat penting dan menentukan keberhasilan program dalam mencapai tujuan-tujuannya.
Terlampir.
B. Job Description Pengurus/Staf Kesiswaan
1. Kepala Urusan Kesiswaan
Kepala Urusan Kesiswaan bertugas dan bertanggung jawab membantu Kepala Sekolah dalam mengelola pekerjaan pengelolaan (manajemen) Kesiswaan yang meliputi: Penerimaan Murid Baru (PMB), Administrasi Kesiswaan, Kegiatan Ekstrakurikuler, Pembinaan OSIS, Bimbingan Penyuluhan, Pelaksanaan Guru Piket, dd, yang berkaitan langsung/tak langsung dengan masalah kesiswaan. Rincian tugas telah diuraikan pada Program Kerja (BAB II)
2. Staf Adninistrasi (TU) Kesiswaan
Staf Adiministrasi Kesiswaan adalah staf Tata Usaha yang khusus menangani administrasi kesiswaan, meliputi: Pengisisan Buku Klapper, Buku Induk dan Buku Ledger, Pembuatan Absensi Murid, Pembuatan format-format Administrasi Kesiswaan, Penerimaan penyimpanan surat dan data Kesiswaan, Pengetikan dan pengiriman surat-surat dan dokumen/naskah program (Penerimaan Murid Baru, Kegiatan Ekstrakurikuler, Pelatihan, Widya Wisata, dll) yang berkaitan dengan masalah Kesiswaan; Pengadaan Kartu Murid (OSIS), Sertifikat Pelatihan, dll.
Staf Administrasi Kesiswaan bertanggung jawab antara secara langsung kepada Kepala Urusan Kesiswaan. Dalam rangka penerapan SIAS, maka pengadministrasian Kesiswaan dilakukan dengan sistem komputerisasi.
3. Koodinator BP
Kooordinator BP bertugas membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Urusan Kesiswaan untuk menangangi program Bimbingan dan Penyuluhan (Guide and Conselling) serta Bimbingan Karir (BK). Koordinator BP bekerjasama bantuan Staf BP dan seluruh Wali Kelas SMP untuk melanjutkan program kerjanya.
4. Koordinator Kegiatan Penunjang Pendidikan (Kokurikuler dan Ekstrakurikuler)
Koordinator kegiatan penunjang pendidikan ini bertugas membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Urusan Kesiswaan sebagai koordinator harian yang mengkoordinir dan mengatur jalannya program kegiatan penunjang kegiatan.
Jadwal, jenis dan Penanggung Jawab unit kegiatan ini telah diuraikan pada Program Kerja (BAB III).
5. Koordinator dan Staf Piket
Secara umum guru piket bertugas membantu Kepala Urusan Kesiswaan dalam membantu proses KBM/pembelajaran di sekolah setiap harinya. Objek pemantauannya adalah murid, guru, dan sarana kelas. Menangani Absensi Murid dan Guru, pelanggaran Tata Tertib Sekolah pada tingkat pertama, dll.
Secara rinci, uraian Job Description (gambaran tugas pokok) Staf Kesiswaan ini terlampir.
C. Daftar Format Administrasi Kesiswaan SMP Insan Kamil
Berbagai Jenis Format Administrasi Kesiswaan yang harus ada untuk menunjang kelancaran proses manajemen Kesiswaan antara lain adalah:
1. Buku Program Kerja Tahunan Kesiswaan
2. Buku (Data) Induk Murid
3. Buku (Data) Klapper
4. Buku (Data) Mutasi Murid
5. Buku (Data) Ledger
6. Buku (Rekap Data) Pribadi Murid
7. Grafik Rekapitulasi Kehadiran Murid Bulanan
8. Data Klasifikasi dan Distribusi Murid
9. Data Kehadiran Murid/Absensi
10. Buku Data Kasus Pelanggaran Tata Tertib Murid
11. Program Kerja Penerimaan Murid Baru
12. Data Pendaftar Calon Murid Baru
13. Data Pendaftar Jadi Murid Baru
14. Data/Pengumuman Penerimaan Murid Baru
15. Grafik Pendaftaran Calon Murid Baru
16. Formulir Kuisoner Wawancara Calon Murid Baru dan rekapnya
17. Formulir Data Pemeriksaan Kesehatan Murid dan Rekapnya
18. Formulir Kuisoner Data Pribadi Murid dan Rekapnya
19. Formulir Wawancara Latar Belakang Diniyah Murid (Aqidah, Ibadah dan Akhlak)
20. Kumpulan Program dan Laporan Unit Kegiatan Penunjang Pendidikan (Kokurikuler dan Ekstrakurikuler) yang wajib dan pilihan)
21. Daftar Lulusan/Tamatan Belajar
22. Daftar Penerimaan dan Penyerahan STTB
23. Format dan Buku Data Teguran Murid, Panggilan/Undangan Orang Tua Murid dan Wali Murid
24. Papan Tampilan Data Murid
25. Struktur dan Daftar Nama serta Jabatan Pengurus OSIS
26. Program Kerja Tahunan OSIS
27. Daftar Pembina OSIS
28. Program Orientasi Murid Baru (POMB) berikut format-format administrasinya
29. Program Pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen OSIS (PKMO)
30. Program Peringatan Hari-hari Besar Islam/Nasional
31. Program Class Meeting
32. Program Widya Wisata
33. Naskah Peraturan Tata Tertib SMP Insan Kamil Bogor
34. Format Surat Izin Mengikuti Pelajaran (terlambat, hadir dengan alasan yang tepat)
35. Format izin meninggalkan pelajaran (karena sakit, dll)
36. Naskah Peraturan Pesantren Al Ihya
37. Jadwal Studi Islam (Pengajar dan Materi)
38. Daftar Pelajaran Sekolah Seminggu
39. Jadwal dan daftar Petugas Pelaksanaan Upacara Bendera per semester
40. Surat Tilang (Bukti Pelanggaran)
41. Buku Data Pelanggaran Tata Tertib Murid dan Kartu Pelanggaran Murid
42. Klasifikasi Data Pelanggaran Murid
43. Peta Kerawanan Sekolah/Murid
44. Laporan Akhir Tahun Pelaksanaan Program Kerja Kesiswaan SMP Insan Kamil Bogor
BAB V
PENUTUP
Kita menyadari bahwa siswa yang merupakan bagian dari generasi muda akan menjadi pelaku-pelaku pembangunan bangsa di masa yang akan datang. Kualitas siswa pada masa kini akan memberikan corak perkembangan masa depan bangsa Indonesia.
Dasar pemikiran ini tampak jelas, betapa penting arti pembinaan siswa, sehingga sekolah sebagai Wawasan Wiyata Mandala dapat terwujud dengan mantap.
Kita sadari pula bahwa berhasil tidaknya pembinaan dan pengembangan siswa di SMP Insan Kamil Bogor, tergantung pada peran serta seluruh peran serta sekolah dan seluruh siswa SMP Insan Kamil Bogor.
Pedoman pembinaan kesiswaan ini akan sangat bermanfaat di dalam melaksanakan dan mengembangkan kreatifitas, minat dan bakat sisawa di SMP Insan Kamil Bogor, sehingga para siswa dapat melatih dan menyiapkan dirinya sebagai kader pimpinan masa datang dengan selalu berorientasi kepada program yang mereka siapkan sendiri.